Senin, 13 April 2015
Malam, ini entah mengapa aku merasakan rasa yang amat sangat capur aduk. Entahlah rasa apa ini. Mungkin 'rindu'. Rindu siapa?. ah, aku rindu, rindu padanya. Aku rindu saat pertama kali bertemu. Aku rindu saat kita saling membantu, akupun rindu saat kita saling mencari dan hanya berkomunikasi melalui pesan singkat atau media sosial lainnya. Aku rindu saat itu!!!!. ah, mengapa aku melepasmu waktu itu, mengapa aku bersifat egois saat itu. Entahlah aku pun gundah, saat itu aku hanya mendapat dua pilihan. Pertama aku melepasmu, kedua aku tak melepasmu tetapi aku masih jadi 'kedua'. Entahlah siapa yang memulai dulu. Hingga kini aku masih terjebak di dalam puing-puing perasaan itu. Hingga hampir dua tahun berlalu, bodohnya diriku aku masih juga terjebak dalam bangunan cinta yang entah masih ada atau pun tidak. Saat ini aku hanya menikmati rasa itu, meski aku disini masih terjebak dalam puing-puing itu. Ibarat labirin, aku hanya seseorang yang tabah mencari mu hingga aku dan kamu keluar dalam pintu yang sama dan kita selamat.
Aku cemburu pada dia, dia yang lebih lama bersemayam dihati dan hari-harimu. Aku cemburu pada seseorang itu! Dengarkanlah aku, tolong aku, bantu aku keluar dari puing-puing bangunan cinta itu. -.-
Atas Meja, 13 April 2015
